Tingkatkan Layanan Haji

Selasa, 2 Juni 2015, 07:28 –
Menag Minta Kanwil Tingkatkan Layanan Haji dan Percepat Pencairan BOS

Banjarmasin (Pinmas) —- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin meminta jajarannya di Kanwil Kemenag Provinsi untuk memberikan perhatian terhadap peningkatan kualitas pelayanan haji dan percepatan proses pencairan dana BOS madrasah. Pesan ini ditegaskan Menag saat beramah tamah dengan para Kepala Kanwil Kemenag Provinsi se-Indonesia dalam rangkaian kegiatan Perkemahan Pramuka Santri Nusantara (PPSN) IV, Asrama Haji Banjarmasin, Senin (01/06) malam.
Secara khusus, Menag mengapresiasi perkembangan Asrama Haji Banjarmasin yang sudah semakin baik. Menag berharap, seluruh Asrama Haji yang ada di setiap Kanwil diperhatikan, terlebih sebentar lagi musim haji tiba. “Ada program nasional yang menjadi agenda kita bersama, yakni Haji. Harapan saya, semua Kakanwil, memberi perhatian pada penyelenggaraan haji. Semua dimulai dari Asrama Haji. Kita harus menanamkan pada diri kita untuk memberikan pelayanan terbaik. Karena para jama’ah haji adalah tamu Allah Swt,” tegas Menag.
Menag menekankan, setiap hal yang berkenaan dengan haji, harus ada peningkatan pelayanan. “Harus ada peningkatan dan perbaikan kualitas, baik bimbingan haji, maupun lainnya dari tahun kemarin. Kakanwil harus turun ke bawah. Pastikan hal-hal prinsipil, utamanya tentang syarat dan rukun haji, harus diawasi dari sejak bimbingan haji dilaksanakan. Jika ada hal yang belum diketahui, segera bertanya,” terangnya.
Kesempatan bertemu dengan  para Kakanwil Kemenag seluruh Indonesia juga dimanfaatkan Menag untuk menyampaikan arahan agar para mereka segera menyelesaikan proses pencairan dana BOS madrasah dan tunjangan sertifikasi. “Ada keluhan, utamanya tentang pencairan BOS, tunjangan sertifikasi, tunjangan kinerja dan lain sebagainya. Tolong, segera diselesaikan. Karena hal-hal di atas menyentuh langsung aparatur terdepan kita (guru). Program-program terkait kesejahteraan aparatur kita, gara-gara perubahan akun, jangan sampai terabaikan,” pesan Menag.
“Sangat naif, jika pada posisi negara ada dana, kita ada duit, namun karena masalah administratif, dana tersebut tidak bisa dicairkan, padahal dana tersebut sangat dibutuhkan. Mohon pada 2016, Kakanwil lebih sensitif. Sekjen telah membuat SE ke masing-masing kanwil,” imbuhnya.
Menurut Menag,  beberapa kalangan menilai bahwa program Kemenag sudah on the track. Meski demikian, perubahan-perubahan positif ini harus lebih dirasakan di tingkat bawah. “Kita perlu speed yang lebih tinggi, agar apa yang kita upayakan bersama, bisa dirasakan masyarakat luas,” perintah Menag. (G-penk/mkd/mkd)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Singkat Kecamatan Sei Rampah

SEJARAH SINGKAT KUA KEC. SEI RAMPAH

H2N