Sabtu, 11 April 2015, 17:03 – Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah
Menag Resmikan Pemakaian Gedung Pelayanan Haji Anif Ahmed
Medan (Inhum). Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin meresmikan pemakaian Gedung Pelayanan Haji Anif Asrama Haji Medan (Ahmed) di Asrama Haji Medan, Sabtu 11 April 2015.
Menag dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi pembangunan Gedung Pelayanan Haji Anif dan semoga dapat dimanfaatkan dengan baik terutama dalam pelayanan kesehatan jamaah haji Sumatera Utara.
LHS mengatakan, sumbangan yang diberikan H.Anif memiliki makna secara simbolis dimana merupakan salah satu dari 4 pilar tegaknya dunia yaitu, ilmu para ulama, keadilan para pemimpin, kedermawanan para orang berada serta doa mereka yang tidak berkecukupan.
Lebih lanjut Menag mengingatkan agar apa yang disumbangkan oleh H.Anif dapat menjadi teladan bagi masyarakat, karena didalam harta yang kita miliki terdapat hak bagi saudara kita yang tidak berkecukupan.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran Kanwil Kemenagsu yang sudah membantu pembangunan gedung ini, dan meminta agar gedung ini dapat dijaga dan dipelihara bahkan dikembangkan dengan baik demi kemaslahatan umat.
“Jajaran kanwil Kemenagsu harus mampu berinovasi ketika selesai musim haji gedung ini dimanfaatkan untuk apa, dan nilai manfaatnya harus benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” tegas Menag.
Sementara itu Gubernur Sumatera Utara diwakili wagubsu H.Tengku Erry Nuradi,ST,MSi dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada H.Anif atas pembangunan gedung ini semoga dapat dimanfaatkan dengan baik terutama pada musim haji mengingat banyak calon haji Provinsi Sumatera Utara yang tergolong Resiko Tinggi.
Kakanwil Kemenagsu Drs.H.Tohar Bayoangin, M.Ag dalam sambutannya menyampaikan Gedung Pelayanan Haji Anif ini menelan biaya lebih kurang 7 miliar, dan dikelola oleh H.Anif dan pihak Kanwil Kemenagsu hanya menyiapkan lokasi dan pertapakan gedung saja.
“Gedung ini akan diperuntukkan sebagai Gedung Poliklinik Kesehatan Asrama Haji Medan yang akan mendukung kelancaran operasional haji mulai tahun 2015 ini dimana 60 % jamaah haji Sumut adalah jamaah risti yang tentunya sangat memerlukan pengawasan kesehatan dan perawatan yang intensif,” kata Tohar.
Turut hadir pada persemian tersebut Kapoldasu Irje (Pol) Eko Hadi Sutedjo, Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Edy Rahmayadi, KetuaDPRD Sumut H.Ajib Shah, S.Sos, Wali Kota Medan Drs.H.T. Dzulmi Eldin S, MSi serta SKPD Provinsi Sumatera dan undangan lainnya
Menag dalam sambutannya mengucapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi pembangunan Gedung Pelayanan Haji Anif dan semoga dapat dimanfaatkan dengan baik terutama dalam pelayanan kesehatan jamaah haji Sumatera Utara.
LHS mengatakan, sumbangan yang diberikan H.Anif memiliki makna secara simbolis dimana merupakan salah satu dari 4 pilar tegaknya dunia yaitu, ilmu para ulama, keadilan para pemimpin, kedermawanan para orang berada serta doa mereka yang tidak berkecukupan.
Lebih lanjut Menag mengingatkan agar apa yang disumbangkan oleh H.Anif dapat menjadi teladan bagi masyarakat, karena didalam harta yang kita miliki terdapat hak bagi saudara kita yang tidak berkecukupan.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran Kanwil Kemenagsu yang sudah membantu pembangunan gedung ini, dan meminta agar gedung ini dapat dijaga dan dipelihara bahkan dikembangkan dengan baik demi kemaslahatan umat.
“Jajaran kanwil Kemenagsu harus mampu berinovasi ketika selesai musim haji gedung ini dimanfaatkan untuk apa, dan nilai manfaatnya harus benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” tegas Menag.
Sementara itu Gubernur Sumatera Utara diwakili wagubsu H.Tengku Erry Nuradi,ST,MSi dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada H.Anif atas pembangunan gedung ini semoga dapat dimanfaatkan dengan baik terutama pada musim haji mengingat banyak calon haji Provinsi Sumatera Utara yang tergolong Resiko Tinggi.
Kakanwil Kemenagsu Drs.H.Tohar Bayoangin, M.Ag dalam sambutannya menyampaikan Gedung Pelayanan Haji Anif ini menelan biaya lebih kurang 7 miliar, dan dikelola oleh H.Anif dan pihak Kanwil Kemenagsu hanya menyiapkan lokasi dan pertapakan gedung saja.
“Gedung ini akan diperuntukkan sebagai Gedung Poliklinik Kesehatan Asrama Haji Medan yang akan mendukung kelancaran operasional haji mulai tahun 2015 ini dimana 60 % jamaah haji Sumut adalah jamaah risti yang tentunya sangat memerlukan pengawasan kesehatan dan perawatan yang intensif,” kata Tohar.
Turut hadir pada persemian tersebut Kapoldasu Irje (Pol) Eko Hadi Sutedjo, Pangdam I Bukit Barisan Mayjen TNI Edy Rahmayadi, KetuaDPRD Sumut H.Ajib Shah, S.Sos, Wali Kota Medan Drs.H.T. Dzulmi Eldin S, MSi serta SKPD Provinsi Sumatera dan undangan lainnya
.jpg)
Komentar
Posting Komentar